Ilustrasi kinerja investasi reksa dana. Copyright: sifotography / 123RF Stock Follow @bareksacom news Terkait
Bareksa.com - Berikut reksa dana yang diperdagangkan di Marketplace Reksa Dana Bareksa dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:
1) Reksa Dana Saham : Sucorinvest Maxi Fund (2,27 persen)
2) Reksa Dana Saham Syariah : HPAM Syariah Ekuitas (2,93 persen)
3) Reksa Dana Campuran : Phillip Rupiah Balanced Fund (1,62 persen)
4) Reksa Dana Campuran Syariah : Avrist Balanced - Amar Syariah (0,63 persen)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap : Syailendra Pendapatan Tetap Premium (0,88 persen)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah : Mandiri Investa Dana Syariah (0,75 persen)
7) Reksa Dana Pasar Uang : Sucorinvest Money Market Fund (0,96 persen)
8) Reksa Dana Pasar Uang Syariah : Emco Barokah Syariah (0,66 persen)
Benchmark Reksa Dana:
- Inflasi Juni: 0,69 persen
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp 100 juta dan tenor satu bulan :
> Bank BCA : 0,483 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,333 persen per bulan
> Bank BNI : 0,483 persen per bulan
> Bank BRI : 0,458 persen per bulan
- IHSG: 0,19 persen
- Indeks Reksa Dana Saham : -0,16 persen
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah : -1,22 persen
- Indeks Reksa Dana Campuran : -0,01 persen
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah : -0,62 persen
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap : 0,19 persen
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah : 0,36 persen
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang : 0,57 persen
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah : 1,13 persen
Summary
Mengawali perdagangan pekan ini, pasar saham pada Senin, 31 Juli 2017 kembali ditutup di zona hijau. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,17 persen ke level 5.840,94. Indeks sektoral bergerak mixed dengan kenaikan terbesar pada sektor konstruksi yang sebesar 1,38 persen, diikuti sektor perdagangan yang menguat sebesar 1,21 persen.
Aksi beli asing pun mulai mewarnai perdagangan awal pekan ini. Dimana, investor asing melakukan pembelian bersih (netbuy) sebesar Rp 336,6 miliar di seluruh pasar.
Namun rebound pasar yang terjadi belum memberikan pengaruh signifikan bagi kinerja reksa dana saham dan campuran, dimana saham sebagai salah satu isi aset portofolio reksa dana. Indeks reksa dana saham dan campuran masih mencatatkan return negatif sebesar 0,16 persen dan 0,01 persen dalam sebulan terakhir.
Lalu di pasar obligasi, yield (imbal hasil) obligasi tenor 10 tahun yang menjadi benchmark cenderung stabil di level 6,93 persen dalam setahun. Reksa dana pendapatan tetap yang menempatkan sebagian besar asetnya pada obligasi pun bertahan mencatatkan kinerja positif. Indeks reksa dana pendapatan tetap menghasilkan return sebesar 0,19 persen dalam sebulan terakhir.
Adapun reksa dana pasar uang yang memiliki tingkat risiko paling rendah memperlihatkan return stabil dan cenderung meningkat dalam sebulan. Hal ini dikarenakan jenis reksa dana ini menempatkan asetnya pada deposito dan surat utang jangka pendek yang memiliki risiko fluktuasi pasar rendah dibanding instrumen investasi lainnya seperti saham. Sebulan, indeks reksa dana pasar uang tercatat menghasilkan return 0,57 persen.
**
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..
Comments
Post a Comment