Tribun Batam/Argianto Ilustrasi Pengiriman Kontainer Barang dari Batam ke Singapura Tinggi TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kepala BP Batam, Edy Putra Irawady akhirnya blak-blakan terkait penyebab mahalnya biaya logistik Batam yang selama ini dikeluhkan para pengusaha hingga membuat wakil presiden Jusuf Kalla menjatuhkan deadline. Edy mengatakan, mahalnya biaya logistik sebenarnya bukan karena tingginya biaya angkutan laut (sea freight). "Mahalnya logistic cost ini karena semua barang yang dikirim ke Singapura door to door. Biaya sea freight-nya sebenarnya tak tinggi, tapi handling ke terminal, biaya penumpukan, biaya standarisasinya lebih tinggi dari biaya sea freight," kata Edy. Ia memberi contoh. Untuk orang yang akan mengangkut barang dari Batam, barang-barang yang dikirim itu harus menginap di pelabuhan paling tidak 2 hari. "Kita tak punya kontainernya. Jadi jadwalnya masuk ke Batam, kemudian dikirim lagi untuk certified. Baru dikirim ke Batam, diisi barangny