Skip to main content

Kenali 6 karakter teman kerja penghambat karier

Sebuah riset dari Gensler Workplace Performance Index yang dilakukan terhadap 4.000 karyawan di Amerika Serikat memeroleh fakta bahwa salah satu faktor pendukung produktivitas di kantor adalah adanya relasi yang baik antar karyawan.

Artinya, mau tak mau, Anda harus bisa berkompromi dengan puluhan bahkan ratusan orang yang berbeda latar belakang, watak, kepribadian, dan kebiasaan dalam satu kantor. Bukanlah hal yang mudah untuk melakukannya.

Setiap karakter memiliki penanganan yang berbeda-beda. Untuk itu kita perlu mengetahui ciri dan cara mengatasinya. Sebagai panduan, Yuyun Sulistiani, senior HR consultant dari Experd Consultant, telah merangkum beberapa tipe rekan kerja dan cara menghadapinya. Sssttt… mungkin, salah satu tipe itu adalah tetangga meja Anda.

#1.The Uncooperative Ones

Yang termasuk dalam tipe ini adalah pribadi yang sulit diajak kerja sama dan akan lebih menyukai situasi kerja individual.

Ia merasa nyaman dalam kondisi yang tidak membuatnya harus mencari kesepakatan dengan orang lain ataupun bertoleransi dengan adanya perbedaan pendapat. Ia cenderung tampil sebagai seseorang yang sulit menerima pendapat orang lain dan mengedepankan kepentingannya sendiri,” kata Yuyun.

Ciri: Sulit bekerja sama, arogan, merasa tahu segalanya.

Solusi:

>> Buat pembagian tugas

Sedari awal, susun pembagian tugas yang jelas dengan orang seperti ini. Jika perlu, libatkan atasan Anda.

Atasan dapat menggunakan wewenangnya untuk memberikan keputusan mengenai pembagian tugas disertai dengan target yang jelas,” kata Yuyun. Pembagian tugas yang jelas akan memudahkan Anda dan dia menangani proyek bersama.

>> (Tetap) dengarkan pendapatnya dan ajak untuk merealisasikannya

Ajak – paksa, kalau perlu – orang seperti ini untuk terlibat aktif dalam proyek-proyek kantor.

Memberinya kesempatan untuk menjelaskan idenya dan merealisasikannya akan lebih efektif dibandingkan bersikeras menentang pendapatnya. Jika memang pendapatnya realistis, tak ada salahnya melibatkannya dalam proyek,” tambah Yuyun.

#2. The Procrastinator

Orang seperti ini cenderung menjadi seorang “deadliners”. Seluruh pekerjaan akan diselesaikan mepet dengan tenggat waktu. Pada umumnya, mereka adalah tipe pekerja yang suka menunda pekerjaan. “Akan tetapi, tak jarang orang seperti ini tampil kreatif dan inovatif,” kata Yuyun.

Ciri: Tidak peduli omongan orang lain, cenderung bekerja menjelang deadline, mudah stres.

Solusi:

>> Bantu mengingatkan mereka terkait deadline

Ini adalah solusi yang paling masuk akal untuk dilakukan. Sebagai rekan kerja, jangan jemu untuk mengingatkannya.

Jika perlu, bagi jobdesk proyek dalam bagian-bagian kecil. Tiap bagian mempunyai deadline tersendiri. Ini bertujuan agar seluruh proyek tidak dikerjakan dalam rentang waktu yang sama,” kata Yuyun.

>> Beri kepercayaan

Mungkin, terkesan spekulatif. Tapi, tak ada salahnya untuk mencoba memberinya kepercayaan untuk mengerjakan proyek penting. Cara ini cukup efektif untuk ‘memaksa’ si procrastinator untuk bekerja lebih giat. Jika ternyata akhirnya gagal, kegagalan itu akan menjadi pelajaran paling berharga dalam hidupnya.

#3. The Office Clowns

Karakter ini umumnya melekat pada rekan kerja yang suka melucu dan disukai orang banyak. Ia seringkali berada di tengah-tengah banyak orang.

Kesenangannya untuk melucu akan menghidupkan suasana dan membuat orang lain merasa senang dan nyaman dekat dengannya,” tutur Yuyun.

Sayangnya, pribadi dengan tipe ini kerap melihat sesuatu yang serius dengan bercanda dan cenderung menggampangkan segala hal.

Ciri: Sulit untuk serius dalam bekerja, kurang berwibawa, suka melawak, dan cenderung mengganggu.

Solusi:

>> Tetapkan deadline yang ketat agar ia tetap fokus

Memiliki rekan kerja yang suka melucu tentunya akan menyenangkan buat kita. Namun, kita perlu hati-hati ketika melibatkan mereka dalam kerjaan yang kompleks.

Sikapnya yang sering menganggap hal-hal serius dengan bercanda dapat menghambat pekerjaan. Berikan deadline yang ketat serta target tertentu agar ia tetap fokus dalam bekerja,” kata Yuyun.

>> Tegas dan jangan terpengaruh dengan candaannya

Ada kalanya kita harus bersikap tegas dan menjaga diri agar tak terpengaruh dengan candaannya. Jika melihat bahwa rekan-rekannya tidak merespon banyolan dan kelucuannya, dia akan dengan sendirinya bersikap serius.

#4. The Gossipers

Selayaknya tukang gosip, orang seperti ini memiliki rasa ingin tahu yang cukup besar terhadap kejadian atau situasi di lingkungan.

Mereka akan bangga jika menjadi sumber informasi yang lengkap di lingkungannya. Namun, tak jarang mereka sendiri juga tidak mengetahui dengan pasti informasi atau situasi yang terjadi,” tutur Yuyun.

Ciri: Mempunyai rasa ingin tahu yang besar, tidak bisa menjaga rahasia, mengutamakan opini daripada fakta, suka melantur.

Solusi:

>> Cross check fakta yang ia sampaikan

Sikapi sesuatu yang disampaikannya dengan cermat. Cross check terlebih dahulu atau abaikan jika informasi itu tidak penting sifatnya.

Jangan sampai informasi yang kita berkembang justru berdampak negatif dan mempengaruhi lingkungan kerja kita,” kata Yuyun.

>> Ingatkan fokus bicaranya

Saat dia berpendapat atau mengutarakan informasi, ingatkan dia agar selalu fokus pada permasalahan agar tidak meluas dan menyangkut hal-hal yang tak terkait dengan bahan pembicaraan.

#5. The Short Tempered

Emosi karakter seperti ini tidak stabil. Ia tidak mentolerir kesalahan rekan kantornya sedikitpun. Dalam istilah kekinian, pribadi ini adalah orang dengan “sumbu pendek”.

Ia mudah marah hanya karena hal spele. Selepas melampiaskan amarahnya, ia cenderung lupa apa yang membuat ia marah, serta sadar bahwa kemarahannya sia-sia.

Ciri: Reaktif terhadap isu-isu yang sensitif, cenderung mencari dukungan, memilih pertemanan.

Solusi:

>> Tetaplah berkepala dingin dan obyektif

Menghadapi karakter seperti ini, Anda akan ditantang untuk mengendalikan emosi.

Jangan ikut terpancing atau menjadi kesal juga saat berhadapan dengannya. Itu akan berdampak buruk bagi produktivitas kerja Anda,” kata Yuyun. Usahakan untuk selalu berkepala dingin dan bersikap obyektif saat berargumentasi dengannya.

Jika kita merasa sulit untuk mengendalikan emosi, lebih baik kita meninggalkan perdebatan,” tambah Yuyun.

>> Manfaatkan energinya

Orang dengan tipe seperti ini tidak selamanya buruk. Mereka mempunyai energi besar yang meledak-ledak dan mampu memberi semangat bagi yang lain. Sebagai pimpinan, Anda dapat memanfaatkannya untuk beberapa bidang pekerjaan – tentu harus selalu dalam pengawasan dan instruksi dari Anda.

#6. The Avoiders

Orang dengan karakter seperti ini senang menghindar dari tugas yang bukan merupakan tanggung jawab utamanya. Bisa jadi, ia akan banyak memberikan alasan untuk menghindari tugas yang diberikan oleh atasan atau orang lain.

Ciri: Suka bekerja di dalam tim untuk meminimalisir tugas pribadi, minim kontribusi, oportunis dan pragmatis.

Solusi:

>> Siapkan tugas yang tidak bisa didelegasikan dan tetapkan deadline

Taktik yang cukup jitu adalah dengan menggunakan target dan tugas yang tidak bisa didelegasikan kepada orang lain. Jelaskan mengenai pentingnya tugas tersebut serta bagaimana kontribusinya terhadap pencapaian target personal maupun sasaran tim.

>> Beri penghargaan atas dedikasinya di kantor

Berikan saran mengenai cara kerja yang efektif (sesuai bidangnya) untuk menangani sebuah tugas. Saat berhasil, jangan sungkan untuk menghargai pencapaiannya. Dengan begitu, ia akan tetap termotivasi dan merasa berperan dalam tim.

Source: Fitness for Men

Pusing mikirin playlist? Mending dengerin 87.6 Hard Rock FM di sini! Atau bisa dowload aplikasinya di iOS dan Google Play Store.

Comments

Popular posts from this blog

Upgrade Matrix Burger S2 K5S Firmware StarTrack SRT-5600

Satelit Indonesia update bagaimana cara update matrix burger s2 avs+ menggunakan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus terbaru. Kini melanjutkan tips receiver parabola menggunakan berbagai firmware yang beredar yang sebelumnya sudah kita bahas mengenai Skybox A1 menggunakan firmware Star Track SRT 4200. Receiver parabola Matrix Burger S2 K5S AVS+ merupakan salah satu decoder satelit yang menggunakan chipset Montage CS8001. Sama dengan receiver Matrix Burger S2 K5S AVS+, di Indonesiapun berjejer koleksi receiver dari keluarga Skybox dari 4MB sampai combo. Percobaan penggunaan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus di decoder Matrix Burger S2 K5S AVS+ di sarankan untuk yang sudah mengerti menangani masalah kalau terjadi hal yang tidak di inginkan seperti mode on, boot loop , hang dan lain lain serta memiliki dasar edit firmware memakai hex editor. Tanpa kemampuan itu disarankan tidak mencoba, tapi kalau ingin tahu memang harus mencoba. Ada beberapa yang perlu diperhatikan. Sama

Anak 9 Tahun di China Curhat soal Ayahnya yang Keranjingan Main Ponsel

Seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun di China menarik perhatian media sosial setelah menuliskan esai di sekolahnya. Dalam esainya itu, Xiaozhi menuliskan keluhan soal ayahnya yang keranjingan memegang ponsel.Esai yang berjudul “Ayah, aku ingin memberitahumu ini” pertama kali diposting di media sosial oleh guru sekolah Xiaozhi di platform microblogging China, Webo. Xiaozhi sendiri bersekolah di Sekolah Internasional Luoyang, di Kota Luoyang, Henan.“Ayah, setiap kali aku memintamu memeriksa PR-ku, ayah hanya perlu melihat sekali dan berkata ‘tidak buruk, sekarang mainlah,” tulis Xiaozhi, seperti dikutip dari The Straitstimes , Minggu (28/1).Dalam esai yang ditulis dengan huruf kanji itu, Xiaozhi menggambarkan bagaimana ayahnya sangat terpaku kepada ponselnya baik siang maupun malam hari. Bahkan menurutnya, ayahnya itu tidak bisa hidup tanpa memagang ponsel.“Seolah-olah ada penyedot debu di dalam ponsel yang mengisapnya masuk,” lanjutnya.Akibat kegilaan ayahnya tersebut, Xiaoz

Cara Menghapus Timeshift Receiver Parabola di Flashdisk

Satelit Indonesia update bagaimana cara membuang file timeshift di receiver parabola dengan mudah. Belakangan banyak yang mengeluh adanya file timeshift.dat muncul di flashdisk atau memori card akibat di colokkan ke receiver parabola terutama untuk yang berchipset montage. Contoh beberapa receiver yang menggunakan file timeshift seperti keluarga skybox A1, receiver K0S seperti matrix burger S2, Tanaka Jurasic dan masih banyak yang lain. Sebenarnya apa itu file timeshift dan kenapa muncul di flashdisk atau penyimpan lain saat di colokkan ke USB receiver. File timeshift bisa dibilang adalah memori virtual, gunanya untuk menyimpan data saat ada aksi tertentu. Untuk kasus di receiver, timeshift itu digunakan untuk pada saat aksi PVR atau bahasa enaknya rekaman. Jadi saat merekam, ts transfer nya digeser dan pergeseran ini butuh penyimpan makanya dibentuk file timeshift ini. Masalahnya ukuran file timeshift ini lumayan besar, dan bisa saja mengikuti ukuran ruang bebas di disk penyimp