Para konsumen melakukan aksi blok pintu untuk menghalau Dewan Direksi Lippo keluar dari ruang pertemuan karena belum mendapatkan kesepakatan, rabu (30/5). (Rangga Mangowal/MP)
JAKARTA—Pihak Lippo Group menyayangkan kericuhan di acara silaturahmi antara pimpinan pengembang Holland Village Manado dengan para pemilik di sebuah hotel di Manado, Rabu (30/5). Pertemuan itu terganggu dengan ulah sekelompok orang yang melakukan provokasi dan tindakan anarkis. Beruntung aksi tersebut langsung ditertibkan aparat kepolisian.
Pimpinan Holland Village Manado, Ketut Budi Widjaja menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan penyerahan properti, sekaligus memberi penjelasan tentang progres pembangunan Holland Village Manado.
Ketut Budi menegaskan, pihaknya akan memenuhi segala tanggung jawab sesuai perjanjian, termasuk penalti atas keterlambatan penyerahan properti. "Seluruhnya akan selesai pada Februari 2019. Kita mengapresiasi dukungan dari ratusan pembeli yang juga menyesali ulah sekelompok kecil orang yang membuat kekacauan pada silaturahmi kemarin,” tukasnya.(*)
Comments
Post a Comment