Skip to main content

Lentera, Produk Terbaru Asuransi BRI Life Untuk Gen Milenial

, JAKARTA - Asuransi Lentera, merupakan produk unggulan teranyar dari BRI Life yang diluncurkan pada 25 September 2018 lalu, sebagai upaya meningkatkan kinerja bisnis malalui jalur distribusi bancassurance.

Produk ini diluncurkan untuk menjawab kebutuhan nasabah tehadap kebutuhan proteksi asuransi yang menguntungkan nasabah, terutama kaum milenial.

Lentera merupakan perlindungan Asuransi Jiwa yang dilengkapi dengan perlindungan penyakit kritis (Critical Illness) serta terdapat pengembalian premi sebesar 110 persen dari seluruh premi yang dibayarkan nasabah di akhir masa asuransi.

Dengan pembayaran premi yang ringan, mulai dari Rp 100 ribu - Rp 450 ribu per bulan selama lima tahun, nasabah akan mendapatkan proteksi asuransi jiwa hingga tahun ke-8 dengan dana proteksi asuransi sebesar 100 persen dari uang pertanggungan.

Produk ini dikhususkan bagi usia milenial, di mana saat ini jumlah usia produktif 17-50 tahun di Indonesia berjumlah sekitar 80 juta jiwa. BRI Life melihat kondisi tersebut sebagai pangsa pasar potensial.

Pengenalan dan penetrasi produk tersebut kepada generasi milenial tentunya harus diimbangi melalui inklusi serta edukasi keuangan akan pentingnya berasuransi sebagai investasi jangka panjang dengan cara yang sesuai dengan semangat gen milenial.

"Sinergi tersebut sebagai wujud dan upaya menjawab tantangan dalam melakukan penetrasi produk unggulan BRI Life melalui Bank BRI sebagai salah satu solusi finansial bagi nasabah yang sesuai di masa depan," ujar Direktur BRI Life Gatot Mardiwasisto Trisnadi.

Pada tahap awal produk ini akan dipasarkan melalui lebih dari 300 Frontliner BRI di seluruh Indonesia. Masyarakat yang berminat bisa langsung datang ke Kantor Cabang BRI yang terdapat signage Asuransi Lentera.

Tahap berikutnya, Asuransi Lentera akan dipasarkan melalui seluruh Frontliner BRI di Unit Kerja Bank BRI yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

”Melalui Sinergi antara BRI Life dan Bank BRI, produk ini diharapkan optimal penetrasinya, sehingga dapat terbangun value bersama guna memberikan kontribusi bagi perseroan," tutur dia.

Gatot menegaskan, Lentera tidak dikhususkan bagi karyawan Bank BRI dan anak perusahaannya saja.

"Secara bertahap, Bank BRI dan BRI Life juga akan menjual produk ini sebanyak mungkin ke masyarakat umum sesuai target 17 sampai dengan 50 tahun. Kami akan lihat perkembangan produk ini dalam kurun tiga bulan ke depan, jika apresiasi nasabah positif, strategi distribusinya di tahun depan akan lebih dioptimalkan”, tandas Gatot.(chi/jpnn)

Comments

Popular posts from this blog

Upgrade Matrix Burger S2 K5S Firmware StarTrack SRT-5600

Satelit Indonesia update bagaimana cara update matrix burger s2 avs+ menggunakan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus terbaru. Kini melanjutkan tips receiver parabola menggunakan berbagai firmware yang beredar yang sebelumnya sudah kita bahas mengenai Skybox A1 menggunakan firmware Star Track SRT 4200. Receiver parabola Matrix Burger S2 K5S AVS+ merupakan salah satu decoder satelit yang menggunakan chipset Montage CS8001. Sama dengan receiver Matrix Burger S2 K5S AVS+, di Indonesiapun berjejer koleksi receiver dari keluarga Skybox dari 4MB sampai combo. Percobaan penggunaan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus di decoder Matrix Burger S2 K5S AVS+ di sarankan untuk yang sudah mengerti menangani masalah kalau terjadi hal yang tidak di inginkan seperti mode on, boot loop , hang dan lain lain serta memiliki dasar edit firmware memakai hex editor. Tanpa kemampuan itu disarankan tidak mencoba, tapi kalau ingin tahu memang harus mencoba. Ada beberapa yang perlu diperhatikan. Sama

Anak 9 Tahun di China Curhat soal Ayahnya yang Keranjingan Main Ponsel

Seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun di China menarik perhatian media sosial setelah menuliskan esai di sekolahnya. Dalam esainya itu, Xiaozhi menuliskan keluhan soal ayahnya yang keranjingan memegang ponsel.Esai yang berjudul “Ayah, aku ingin memberitahumu ini” pertama kali diposting di media sosial oleh guru sekolah Xiaozhi di platform microblogging China, Webo. Xiaozhi sendiri bersekolah di Sekolah Internasional Luoyang, di Kota Luoyang, Henan.“Ayah, setiap kali aku memintamu memeriksa PR-ku, ayah hanya perlu melihat sekali dan berkata ‘tidak buruk, sekarang mainlah,” tulis Xiaozhi, seperti dikutip dari The Straitstimes , Minggu (28/1).Dalam esai yang ditulis dengan huruf kanji itu, Xiaozhi menggambarkan bagaimana ayahnya sangat terpaku kepada ponselnya baik siang maupun malam hari. Bahkan menurutnya, ayahnya itu tidak bisa hidup tanpa memagang ponsel.“Seolah-olah ada penyedot debu di dalam ponsel yang mengisapnya masuk,” lanjutnya.Akibat kegilaan ayahnya tersebut, Xiaoz

Cara Menghapus Timeshift Receiver Parabola di Flashdisk

Satelit Indonesia update bagaimana cara membuang file timeshift di receiver parabola dengan mudah. Belakangan banyak yang mengeluh adanya file timeshift.dat muncul di flashdisk atau memori card akibat di colokkan ke receiver parabola terutama untuk yang berchipset montage. Contoh beberapa receiver yang menggunakan file timeshift seperti keluarga skybox A1, receiver K0S seperti matrix burger S2, Tanaka Jurasic dan masih banyak yang lain. Sebenarnya apa itu file timeshift dan kenapa muncul di flashdisk atau penyimpan lain saat di colokkan ke USB receiver. File timeshift bisa dibilang adalah memori virtual, gunanya untuk menyimpan data saat ada aksi tertentu. Untuk kasus di receiver, timeshift itu digunakan untuk pada saat aksi PVR atau bahasa enaknya rekaman. Jadi saat merekam, ts transfer nya digeser dan pergeseran ini butuh penyimpan makanya dibentuk file timeshift ini. Masalahnya ukuran file timeshift ini lumayan besar, dan bisa saja mengikuti ukuran ruang bebas di disk penyimp