Skip to main content

Perusahaan Solusi Identitas Luncurkan HDI Origo

Pengembangan Produk

PAPARKAN PRODUK I Director of Sales-ASEAN, Physical Access Control System HID Global, Alex Tan (tengah) usai memaparkan produk HID Origo di sela-sela pameran Public Safety Indonesia 2019 di JCC, Jakarta, Kamis (28/2).

JAKARTA – Perusahaan solusi identitas asal Amerika Serikat (AS), HID Global Corp meluncurkan produk HID Origo, sebuah aplikasi cloud yang membuka wawasan kesempatan baru bagi para mitra untuk menciptakan tempat kerja yang lebih intuitif dan tak bercela di atas infrastruktur kendali akses HID yang sudah teruji.

Director of Sales-ASEAN, Physical Access Control System HID Global, Alex Tan, mengatakan platform ini menggabungkan teknologi HID untuk ID Mobile dan location services di masa depan dengan arsitektur akses kontrol HID yang luas bagi keamanan secara fisik dan beragam aplikasi untuk bangunan, layanan, dan penggunaan IoT melalui cloud terpadu.

“HID Origo meletakkan dasar bagi ekosistem yang luas dari teknologi akses kontrol, produk-produk, layanan, dan model bisnis yang akan mempercepat inovasi di dunia kerja. Platform ini juga bisa meningkatkan secara dramatis kemampuan mitra kami untuk menciptakan pengalaman yang lebih terhubung dan mulus bagi para pengguna akhir,” kata Alex di sela-sela pameran Public Safety Indonesia 2019 di JCC, Jakarta, Kamis (28/2).

Alex menambahkan HID Origo mampu menghilangkan batasan-batasan integrasi antara sistem kendali akses dan aplikasi smart building. “Kami juga akan terus memperluas nilai platform ini dengan kemampuan yang akan memperbaiki cara kita bergerak dengan aman melalui sebuah fasilitas dan berinteraksi menggunakan layanan-layanan yang tersedia,” paparnya.

Dia menjelaskan, HID Origo menyediakan model inovasi berbasis aplikasi yang memberikan rangkaian integrasi, pemberdayaan, peralatan untuk pengembangan dan layanan yang lengkap yang ditujukan agar memudahkan para mitra dan komunitas pengembang dan penjual yang sedang bertumbuh dalam menawarkan solusi kendali akses kepada pasar.

“Daripada menciptakan solusi pengembangan dan pengaktifan akses hanya untuk satu pelanggan atau tempat pada setiap projeknya, HID Origo akan memungkinkan pengembangan aplikasi dan solusi yang terintegrasi pada tempat dimana jutaan perangkat dan sistem kendali akses telah terpasang sekaligus,” ujar Alex. ahm/AR-2

Comments

Popular posts from this blog

Upgrade Matrix Burger S2 K5S Firmware StarTrack SRT-5600

Satelit Indonesia update bagaimana cara update matrix burger s2 avs+ menggunakan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus terbaru. Kini melanjutkan tips receiver parabola menggunakan berbagai firmware yang beredar yang sebelumnya sudah kita bahas mengenai Skybox A1 menggunakan firmware Star Track SRT 4200. Receiver parabola Matrix Burger S2 K5S AVS+ merupakan salah satu decoder satelit yang menggunakan chipset Montage CS8001. Sama dengan receiver Matrix Burger S2 K5S AVS+, di Indonesiapun berjejer koleksi receiver dari keluarga Skybox dari 4MB sampai combo. Percobaan penggunaan software StarTrack SRT-5600 New HD Plus di decoder Matrix Burger S2 K5S AVS+ di sarankan untuk yang sudah mengerti menangani masalah kalau terjadi hal yang tidak di inginkan seperti mode on, boot loop , hang dan lain lain serta memiliki dasar edit firmware memakai hex editor. Tanpa kemampuan itu disarankan tidak mencoba, tapi kalau ingin tahu memang harus mencoba. Ada beberapa yang perlu diperhatikan. Sama

Anak 9 Tahun di China Curhat soal Ayahnya yang Keranjingan Main Ponsel

Seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun di China menarik perhatian media sosial setelah menuliskan esai di sekolahnya. Dalam esainya itu, Xiaozhi menuliskan keluhan soal ayahnya yang keranjingan memegang ponsel.Esai yang berjudul “Ayah, aku ingin memberitahumu ini” pertama kali diposting di media sosial oleh guru sekolah Xiaozhi di platform microblogging China, Webo. Xiaozhi sendiri bersekolah di Sekolah Internasional Luoyang, di Kota Luoyang, Henan.“Ayah, setiap kali aku memintamu memeriksa PR-ku, ayah hanya perlu melihat sekali dan berkata ‘tidak buruk, sekarang mainlah,” tulis Xiaozhi, seperti dikutip dari The Straitstimes , Minggu (28/1).Dalam esai yang ditulis dengan huruf kanji itu, Xiaozhi menggambarkan bagaimana ayahnya sangat terpaku kepada ponselnya baik siang maupun malam hari. Bahkan menurutnya, ayahnya itu tidak bisa hidup tanpa memagang ponsel.“Seolah-olah ada penyedot debu di dalam ponsel yang mengisapnya masuk,” lanjutnya.Akibat kegilaan ayahnya tersebut, Xiaoz

Cara Menghapus Timeshift Receiver Parabola di Flashdisk

Satelit Indonesia update bagaimana cara membuang file timeshift di receiver parabola dengan mudah. Belakangan banyak yang mengeluh adanya file timeshift.dat muncul di flashdisk atau memori card akibat di colokkan ke receiver parabola terutama untuk yang berchipset montage. Contoh beberapa receiver yang menggunakan file timeshift seperti keluarga skybox A1, receiver K0S seperti matrix burger S2, Tanaka Jurasic dan masih banyak yang lain. Sebenarnya apa itu file timeshift dan kenapa muncul di flashdisk atau penyimpan lain saat di colokkan ke USB receiver. File timeshift bisa dibilang adalah memori virtual, gunanya untuk menyimpan data saat ada aksi tertentu. Untuk kasus di receiver, timeshift itu digunakan untuk pada saat aksi PVR atau bahasa enaknya rekaman. Jadi saat merekam, ts transfer nya digeser dan pergeseran ini butuh penyimpan makanya dibentuk file timeshift ini. Masalahnya ukuran file timeshift ini lumayan besar, dan bisa saja mengikuti ukuran ruang bebas di disk penyimp